Ayat-Ayat Toleransi dalam Al-Quran
Kumpulan ayat-ayat Al-Quran yang membahas tentang toleransi, kerukunan umat beragama, dan penghormatan terhadap perbedaan.
Surah Al-An'am : Ayat 108
Bacaan Latin:
Wa laa tasubbul-laziina yad'uuna min duunil-laahi fa-yasubbul-laaha 'adwan bi-ghairi 'ilm
Terjemahan:
Dan janganlah kamu memaki sesembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan.
Penjelasan:
Ayat ini mengajarkan etika dalam berdialog dengan penganut agama lain. Umat Islam dilarang menghina keyakinan orang lain, karena hal itu bisa memicu balasan yang tidak baik dan merusak hubungan antar umat beragama.
Surah Al-Ankabut : Ayat 46
Bacaan Latin:
Wa laa tujaadiluu ahlal-kitaabi illaa bil-latii hiya ahsan
Terjemahan:
Dan janganlah kamu berdebat dengan Ahli Kitab, melainkan dengan cara yang baik.
Penjelasan:
Khusus untuk dialog dengan Ahli Kitab (Yahudi dan Nasrani), ayat ini menekankan pentingnya etika dalam berdebat. Cara yang baik dan santun harus selalu dijaga dalam setiap diskusi keagamaan.
Surah Al-Baqarah : Ayat 148
Bacaan Latin:
Wa likullin wijhatun huwa muwalleehaa
Terjemahan:
Dan setiap umat mempunyai kiblat yang dihadapinya.
Penjelasan:
Ayat ini mengakui keberagaman dalam beribadah. Setiap komunitas atau agama memiliki cara dan arah ibadahnya sendiri, dan Islam mengakui keberagaman tersebut sebagai bagian dari sunnatullah (ketetapan Allah).
Surah Al-Baqarah : Ayat 256
Bacaan Latin:
La ikraaha fid-diini qad tabayyanar-rushdu minal-ghayy
Terjemahan:
Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam), sesungguhnya telah jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan jalan yang sesat.
Penjelasan:
Ayat ini merupakan prinsip dasar toleransi dalam Islam yang melarang pemaksaan agama. Islam mengakui kebebasan berkeyakinan dan memilih agama sesuai dengan kesadaran dan keyakinan masing-masing individu. Prinsip ini menunjukkan bahwa kebenaran sudah jelas, sehingga tidak perlu ada paksaan.
Surah Al-Hujurat : Ayat 13
Bacaan Latin:
Yaa ayyuhan-naasu innaa khalaqnaakum min zakarin wa untsaa wa ja'alnaakum syu'uuban wa qabaa-ila lita'aarafuu
Terjemahan:
Wahai manusia! Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal.
Penjelasan:
Ayat ini menegaskan kesetaraan manusia di hadapan Allah. Perbedaan suku, bangsa, dan ras bukan untuk saling membanggakan diri, tetapi untuk saling mengenal dan memahami. Ini adalah landasan pluralisme dan kerukunan dalam masyarakat majemuk.
Surah Al-Imran : Ayat 64
Bacaan Latin:
Qul yaa ahlal-kitaabi ta'aalaw ilaa kalimatin sawaa-in bainanaa wa bainakum allaa na'buda illal-laaha wa laa nusyrika bihi syai-an wa laa yattakhidha ba'dhunaa ba'dhan arbaaban min duunil-laah
Terjemahan:
Katakanlah (Muhammad), "Wahai Ahli Kitab! Marilah (kita) menuju kepada satu kalimat (pegangan) yang sama antara kami dan kamu, bahwa kita tidak menyembah selain Allah dan kita tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan bahwa kita tidak menjadikan satu sama lain tuhan-tuhan selain Allah."
Penjelasan:
Ayat ini mengajak untuk mencari titik temu dengan Ahli Kitab berdasarkan prinsip ketauhidan. Ini menunjukkan bahwa Islam terbuka untuk dialog dan kerjasama dengan agama lain dalam hal-hal yang disepakati bersama.
Surah Al-Kafirun : Ayat 6
Bacaan Latin:
Lakum diinukum waliya diin
Terjemahan:
Untukmu agamamu, dan untukku agamaku.
Penjelasan:
Ayat ini mengajarkan sikap saling menghormati antar pemeluk agama. Meskipun berbeda keyakinan, umat Islam diajarkan untuk menghormati keyakinan orang lain sambil tetap memegang teguh prinsip-prinsip Islam. Ini adalah bentuk toleransi yang seimbang antara mempertahankan keyakinan dan menghormati perbedaan.
Surah Al-Maidah : Ayat 32
Bacaan Latin:
Min ajli dzaalika katabnaa 'alaa banii israa-iila annahu man qatala nafsan bi-ghairi nafsin aw fasaadin fil-ardi fa-ka-annamaa qatalan-naasa jamii'an, wa man ahyaahaa fa-ka-annamaa ahyan-naasa jamii'an
Terjemahan:
Oleh karena itu, Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa barangsiapa membunuh seseorang, bukan karena orang itu membunuh orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh semua manusia. Dan barangsiapa memelihara kehidupan seorang manusia, maka seakan-akan dia telah memelihara kehidupan semua manusia.
Penjelasan:
Ayat ini menegaskan nilai kemanusiaan universal. Menghormati hak hidup manusia tanpa memandang agama, ras, atau suku adalah prinsip dasar yang diajarkan Islam. Ini menunjukkan bahwa Islam sangat menghargai nyawa manusia.
Surah Al-Mumtahanah : Ayat 8
Bacaan Latin:
Laa yanhaakumul-laahu 'anil-laziina lam yuqaatiluukum fid-diini wa lam yukhrijuukum min diyaarikum an tabarruuhum wa tuqsituu ilaihim
Terjemahan:
Allah tidak melarang kamu berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidak memerangimu dalam urusan agama dan tidak mengusirmu dari kampung halamanmu.
Penjelasan:
Ayat ini mengajarkan untuk berbuat baik dan adil kepada non-Muslim selama mereka tidak memusuhi umat Islam. Ini menunjukkan bahwa hubungan sosial yang baik tetap dijaga meskipun berbeda agama, selama ada sikap saling menghormati.
Surah An-Nahl : Ayat 125
Bacaan Latin:
Ud'u ilaa sabiili rabbika bil-hikmati wal-mau'izhatil-hasanati wa jaadilhum bil-latii hiya ahsan
Terjemahan:
Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran yang baik, dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang baik.
Penjelasan:
Ayat ini mengajarkan metode dakwah yang santun dan bijaksana. Dakwah Islam harus dilakukan dengan cara yang baik, penuh hikmah, dan dialog yang konstruktif, bukan dengan paksaan atau kekerasan.
Surah Ash-Shura : Ayat 15
Bacaan Latin:
Falidzaalika fad'u wastaqim kamaa umirta wa laa tattabi' ahwaa-ahum wa qul aamantu bimaa anzalal-laahu min kitaab
Terjemahan:
Maka karena itu serulah (mereka kepada agama ini) dan tetaplah (pada jalan yang benar) sebagaimana diperintahkan kepadamu (Muhammad) dan janganlah mengikuti keinginan mereka dan katakanlah, "Aku beriman kepada Kitab yang diturunkan Allah."
Penjelasan:
Ayat ini mengajarkan konsistensi dalam berdakwah tanpa mengikuti keinginan pihak lain. Umat Islam harus tetap pada prinsipnya sambil tetap menjaga hubungan baik dengan pemeluk agama lain.
Surah Yunus : Ayat 99
Bacaan Latin:
Wa law syaa-a rabbuka la-aamana man fil-ardhi kulluhum jamii'an
Terjemahan:
Dan jika Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang di bumi seluruhnya.
Penjelasan:
Ayat ini menegaskan bahwa keimanan adalah pilihan masing-masing individu yang diberikan Allah. Allah memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih, yang menunjukkan bahwa pemaksaan keimanan tidak sesuai dengan kehendak Allah.
Informasi Developer
Nama
Syahriel Andika
NIM
240101024
Universitas
Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri
Mata Kuliah
Kajian Materi Al-Quran dan Hadis MTs/MA
Proyek
Website Pembelajaran Toleransi Islam